Menkeu Cek Keberadaan Kontainer BlackBerry Menkeu juga memeriksa kontainer minuman keras selundupan dan barang elektronik.

Rabu, 9 Februari 2011, 18:34 WIB
Arinto Tri Wibowo, Syahid Latif
Menteri Keuangan Agus Martowardojo. (VIVAnews/Adri Irianto)
 
VIVAnews - Usai menghadiri rapat kerja dengan Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Menteri Keuangan Agus Martowardojo tiba-tiba memutuskan untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

Selain memeriksa satu kontainer berisi minuman keras selundupan, menkeu mengecek keberadaan dua kontainer berisi telepon genggam BlackBerry dan barang-barang elektronik.

"Saya juga meyakinkan dua kontainer berisi BlackBerry dan barang elektronik masih ada di sana," kata Agus di kantornya, Jalan Wahidin, Jakarta, Rabu, 9 Februari 2011.

Menurut Agus, sidak dilakukan karena dirinya memperoleh banyak laporan dari masyarakat yang memberitahukan maraknya aksi penyelundupan barang-barang dari luar negeri.

Saat disinggung apakah sidak kali ini terkait perdebatan sengit Kemenkeu dengan Komisi XI DPR soal pencabutan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) tentang Komite Pengawas Perpajakan (KPP), Agus tidak menjawab dengan tegas.

Menkeu hanya mengatakan bahwa komite tersebut selama ini memperoleh informasi yang kemudian diteruskan kepadanya. Selanjutnya, informasi tersebut ditindaklanjutinya dengan menginstruksikan aparat terkait di lapangan.

"KPP tidak mempunyai kewenangan secara struktural dan saya berharap komite meningkatkan kinerja meliputi pengawasan di bidang perpajakan dan bea cukai," katanya.

Dalam pertemuan pekan lalu, rapat antara menkeu dan Komisi Keuangan DPR memanas karena dewan mendesak menkeu untuk mencabut aturan pembentukan Komite Pengawas Perpajakan yang bertujuan memperketat pengawasan di bidang perpajakan dan kepabeanan.

Kalangan DPR menganggap komite itu melanggar ketentuan karena telah melakukan pengawasan terhadap aktivitas bea dan cukai yang dianggapnya tidak masuk tugas komite. DPR beranggapan KPP hanya berhak mengurus perpajakan, bukan bea cukai.

Perdebatan soal Komite Pengawas Perpajakan itu diduga dipicu oleh penyelundupan dua kontainer ilegal berisi perangkat telepon genggam BlackBerry dan barang elektronik lainnya di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta beberapa waktu lalu.
• VIVAnews
About The Author
Qiut, that's my name. Im just an newbie blogger. sharing knowledge is my favorite, science can come from anywhere, useful knowledge is knowledge that can help and solve problems with other people and can be used for everyone. blog hopefully bukan-rahasia-lagi.blogspot.com can be useful for all. source of info: everyone .. every where.. any where.. everything.. i am just share it AGAIN..
Share This
Subscribe Here

0 komentar:

Posting Komentar

 

Site Info

BUKAN-RAHASIA -LAGI Copyright © 2009 DarkfolioZ is Designed by Bie Blogger Template for Ipietoon
In Collaboration With fifa