10 Kementerian dan Lembaga Beranggaran Besar Diawasi Ketat

Kementerian Keuangan (kemenkeu) memanggil 10 Kementerian/Lembaga (K/L) beranggaran besar. Hal ini bagian untuk memantau tingkat penyerapan anggaran agar alokasinya tak sia-sia. Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Agus Suprijanto mengatakan kesepuluh K/L itu adalah Kementeraian Pertanian, Kementerian ESDM, Kementerian Pendidikan Nasional, Kementerian Kesehatan, Polri, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Pertahanan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, dan Kementerian Perumahan Rakyat. "Sepuluh kementerian dengan pagu belanja terbesar, khusus belanja modal," ujarnya saat dihubungi wartawan, Selasa (29/3/2011).

Pemanggilan tersebut, lanjut Agus, untuk mengingatkan K/L tersebut mengenai penggunaan anggaran yang telah dialokasikan dalam APBN 2011. "Pertama, kita panggil, kita ingatkan belanja modal itu penting karena menjadi kontribusi pertumbuhan ekonomi, meningkatkan lapangan pekerjaan, untuk pembangunan infrastruktur, dan lain-lain. Sebab sangat disayangkan belanja modalnya masih rendah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," ujarnya.

Selain itu, K/L tersebut perlu diingatkan dengan adanya penghargaan dan hukuman bagi K/L yang tidak mampu menyerap anggaran sepenuhnya dengan alasan yang tidak jelas. "Kedua, kita juga ingatkan tahun ini kita sudah menerapkan sistem reward and punishment. Kalau bapak nggak serius, akan ada pengurangan pagu di tahun berikutnya. Kami punya kewajiban untuk mengingatkan. Sambil mendengarkan kendala-kendalanya yang masih dalam tahap persiapan," jelasnya.

Agus menyebutkan total anggaran belanja modal kesepuluh K/L tersebut sebesar Rp 113,5 triliun. Jumlah tersebut sangat besar dengan total belanja modal keseluruhan K/L sebesar Rp 135,8 triliun. Per Febuari 2011 ini, kesepuluh K/L tersebut rata-rata baru menyerap 5 persen. Agus menyatakan rendahnya penyerapan tersebut karena banyak K/L yang masih dalam proses persiapan anggaran.

"Misalnya Kementerian PU, mereka mengaku dari Rp 39 triliun dari rencana yang dikontrakkan, sudah Rp 29 triliun ditandatangani. Artinya mereka sedang eksekusi anggaran (proyek) yang sudah tender sejak November (2010). Januari baru jalan, di akhir Februari paling masih pasang-pasang patok, dan lain-lain. Jadi belum besar," katanya.

Untuk terus memantau penyerapan K/L tersebut, Agus menyatakan pihak Kemenkeu akan memanggil k/L tersebut setiap bulan. "Iya, kita akan panggil K/L setiap bulan, rutin. Sebab kalau nggak jalan nanti saya bisa digantung Pak Menteri (Keuangan). Kita cuma bisa melakukan itu, yang menjalankan (anggaran) tetap mereka," tandasnya.

(Sumber : http://www.djkn.depkeu.go.id)
www.jawarakampung.blogspot.com
About The Author
Qiut, that's my name. Im just an newbie blogger. sharing knowledge is my favorite, science can come from anywhere, useful knowledge is knowledge that can help and solve problems with other people and can be used for everyone. blog hopefully bukan-rahasia-lagi.blogspot.com can be useful for all. source of info: everyone .. every where.. any where.. everything.. i am just share it AGAIN..
Share This
Subscribe Here

0 komentar:

Posting Komentar

 

Site Info

BUKAN-RAHASIA -LAGI Copyright © 2009 DarkfolioZ is Designed by Bie Blogger Template for Ipietoon
In Collaboration With fifa