Cara membuat maringue
maringue adalah sebuah adonan yang terbuat dari putih telur yang dikocok bersama gula hingga kaku, diberi pewarna atau perasa sesuai selera, lalu dipanggang hingga teksturnya kering. Jenis meringue yang paling populer dan sederhana adalah meringue kisses yang tampil genit dengan warna-warna pastel. Anda masinh ingat camilan masa kecil berupa biskuit dengan hiasan bunga warna-warni di atasnya? Hiasan cantik tersebut dibuat dari adonan meringue. Di kuliner barat, selain sebagai camilan, adonan meringue kerap digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat dessert (seperti pavlova) atau 'penutup' pada pie, puding atau tart. Berikut 3 teknik membuat meringue yang sering digunakan.
1. French Meringue
Paling sering dipraktekkan di dapur rumah tangga karena langkahnya lebih sederhana. Cukup dengan mengocok putih telur dan gula hingga kaku. Penambahan cream of tartar juga umum dilakukukan. Untuk menutupi aroma anyir putih telur yang terkadang masih ada, bisa ditambah cokelat bubuk, air jeruk lemon, atau esens mint seperti pada meringue kisses. Ada juga variasi, yang disantap tanpa dipanggang, misalnya: floating island (custard vanilla yang dengan topping meringue).
1. French Meringue
Paling sering dipraktekkan di dapur rumah tangga karena langkahnya lebih sederhana. Cukup dengan mengocok putih telur dan gula hingga kaku. Penambahan cream of tartar juga umum dilakukukan. Untuk menutupi aroma anyir putih telur yang terkadang masih ada, bisa ditambah cokelat bubuk, air jeruk lemon, atau esens mint seperti pada meringue kisses. Ada juga variasi, yang disantap tanpa dipanggang, misalnya: floating island (custard vanilla yang dengan topping meringue).
2. Italian Meringue
Menggunakan sirop gula mendidih sebagai pengganti gula bubuk menjadi ciri khas meringue versi ini. Kala putih telur sedang dikocok, sirop gula dituang secara perlahan ke dalamnya sambil terus dikocok hingga kaku. Hasilnya, adonan meringue lebih lembut. Cukup gunakan blow torch untuk memberikan efek burning warna kecokelatan. Contohnya adalah 'penutup' pada Baked Alaska (pai es krim dan ditutup dengan meringue khas Norwegia).
3. Swiss Meringue
Proses pembuatannya cukup ‘menantang’. Selama dikocok hingga kaku, putih telur dan gula ditim dengan metode au bain-marie pada suhu 110°C-120°C. Berkat proses ini, gula lebih mudah larut dan adonan akan mengembang dengan volume lebih besar dan tampilan lebih mengilap dibanding teknik lain. Adonannya juga bisa dicampurkan dengan adonan cookies atau campuran adonan frosting untuk cake. Contoh paling populer adalah Lemon Meringue Pie.
About The Author
Share This
Subscribe Here
0 komentar:
Posting Komentar